3 Hal Penting yang Harus Dipahami untuk Memulai Belajar Mixing Audio
Apakah kalian pernah mendengar lagu untuk relaksasi di Youtube? Kalau pernah, mungkin kalian sudah tidak asing dengan kata Ambient Music. Ambient music adalah musik instrumental yang sangat berbeda dari musik kebanyakan. Namun, ambient music ini memiliki banyak manfaat, antara lain : untuk mengurangi stress dan kecemasan, meningkatkan kinerja, fokus dan fungsi otak, meningkatkan produktivitas dan suasana hati, dan bahkan bisa mengatasi insomnia. Nah, pada artikel ini, saya akan menjelaskan lebih jauh mengenai ambient music.
Definisi Ambient Music adalah bentuk musik
instrumental yang menonjolkan tekstur, nada, suasana hati, dan suasana. Pada
awalnya, seorang musisi Inggris, perancang suara dan konseptualis ,Brian Eno
yang pertama kali secara resmi menciptakan frasa "ambien". Dalam
karya 1978nya yang berjudul Ambient 1: Music For Airports, ia mendefinisikannya
sebagai musik yang "dirancang untuk menimbulkan ketenangan dan ruang untuk
berpikir". Namun ,awal mula musik ini pada tahun 1960an-1970an.
Ambient music mempunyai ciri ciri antara lain:
Nah itu adalah beberapa penjelasan mengenai Ambient
Music. Sekian, semoga bermanfaat.
Sumber :
https://www.masterclass.com/articles/ambient-music-guide#5-characteristics-of-ambient-music
http://ambientmusicguide.com/history-of-ambient/
Gambar : Pexels User :Jess Loiterton
Panas yang dihasilkan oleh sinar matahari memang memiliki beberapa manfaat yang bahkan sangat membantu dimasa pandemi seperti ini. Dengan berjemur, kabarnya dapat menambah Vitamin D serta membantu sel-sel kekebalan tubuh lebih aktif melawan benda asing yang masuk ke tubuh termasuk virus corona ( dilansir dari kompas.com ) . Saya sempat terlintas apakah benar panas yang dihasilkan oleh sinar matahari juga memberikan manfaat bagi biola saya. Karena saya sempat mendengar tips tersebut dengan menyarankan menjemur biola dengan rutin.
Ludwig van Beethoven adalah seorang componis klasik dari Jerman, Baptis 17 Desember 1770 di Bonn dan Wafat 26 Maret 1827 di Winna. Ia dikenal sebagai salah satu komponis terbesar dan tokohterpenting pada masa peralihan Zaman Klasik ke Zaman Romantik. Tiga karya terkenalnya dari sekian banyak karya yang ia buat, yaitu Simfoni no.5, Simfoni no.9 dan lagu piano yaitu Fur Elise yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat awam jika mendengar musik klasik.
Eksistensi musik di masyarakat memang sudah tidak diragukan lagi. Mulai dari upacara resmi di Istana Negara sampai sekadar nongkrong di angkringan rasanya kurang lengkap jika tidak ada lagu-lagu yang ikut nimbrung. Bukan hanya itu, ada banyak lagu-lagu legend yang hingga sekarang popularitasnya tidak kalah dengan lagu-lagu baru. Lagu-lagu yang dinyanyikan oleh mendiang Nike Ardila contohnya, atau lagu-lagu lawas milik Melly Goeslaw yang hingga sekarang masih banyak peminatnya. Setiap lagu seolah memiliki kekuatan tersendiri untuk memikat pendengarnya. Walaupun begitu, sebuah lagu tidak tercipta begitu saja. Tentu ada proses kreatif dibaliknya. Sama halnya dengan musik yang bebas didengar siapa saja, menulis lagu pun bebas dilakukan siapa saja.
Orang bilang menulis lagu adalah salah satu bentuk berekspresi, dan memang benar. Kamu bisa menuliskan rasa sedih, rasa senang, kecewa, dan sebagainya dalam lagumu. Untuk kamu yang ingin mencoba menulis lagu, simak penjelasan di bawah ini!
1. Pahami bahwa menulis lagu adalah proses
Sama halnya dengan belajar hal lain, belajar menulis lagu juga merupakan sebuah proses. Tidak menutup kemungkinan belajar menulis lagu butuh waktu yang cukup lama. Bukan hanya karena songwriter harus mencari inspirasi, namun menulis lagu bisa dibilang menggabungkan dua jenis seni yakni musik dan juga sastra. Ada banyak alternatif gaya bahasa dan genre musik yang dapat dipelajari. Selain itu, ada baiknya jika seorang songwriter menemukan gaya bahasa dan genre musik yang dirasa nyaman untuk berkarya. Oleh karena itu, belajar menulis lagu bukan hal yang instan.
2. Mencari inspirasi
Inspirasi bisa datang kapan saja dan dimana saja. Perasaan pribadi, alam, lingkungan sekitar bisa menjadi inspirasi dalam menulis lagu. Inilah langkah pertama yang harus dilakukan sebelum menulis lagu. Mencari inspirasi sama dengan mencari hal yang ingin disampaikan melalui lagu yang kamu buat. Jika apa yang ingin kamu sampaikan sudah jelas, maka kamu bisa mempertimbangkan kesan apa yang ingin dimunculkan dari lagumu.
3. Tulis lirik lagu
Setelah mendapat inspirasi, langkah selanjutnya adalah menulis lirik lagu. Menulis lirik lagu juga bukan hal yang instan, perlu belajar. Ada banyak alternatif kalimat yang bisa kamu pakai untuk menyampaikan pesanmu lewat lagu tersebut. Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan target pendengarmu. Lirik lagu anak-anak tentu akan berbeda dengan lirik lagu kisah cinta remaja. Jangan ragu untuk mulai menulis lirik lagumu. Tulis dulu, periksa kemudian.
Bagi sebagian orang mempunyai lagu sendiri bisa menjadi sebuah kebanggaan. Kalau menurutmu juga begitu, silakan belajar menulis lagu mulai sekarang. Proses menulis lagu tidak hanya berhenti setelah lagu milikmu jadi. Lagu tersebut perlu diproses kembali agar bisa didengar banyak orang. Jangan khawatir kalau kamu belum mengerti caranya, di Fisella Music Production and Course kamu bisa memproses lagumu sampai benar-benar jadi. Selain itu, Fisella Music Production and Course juga bisa membantu distribusi lagumu hingga didengar banyak orang.
Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa cek disini Original Music Production
Sebagai pemain piano, latihan adalah suatu rutinitas yang wajib dilakukan. Seperti pisau yang perlu diasah agar semakin tajam, begitu juga dengan kemampuan dalam bermusik. Setiap orang memiliki durasi latihan masing-masing, ada yang 1 jam sehari, 5 jam sehari, dan bahkan ada lho yang 8 jam sehari! Kalau kamu sudah rajin latihan tapi merasa tidak berkembang dan stuck disitu-situ aja, jangan-jangan ada yang salah dengan cara latihanmu. Sebenarnya gimana sih cara latihan piano yang efektif? Yuk kita bahas!
Pernahkah kalian membandingkan bagaimana permainan musik dari dua orang yang berbeda namun memainkan lagu yang sama? Apakah hasil permainan musik dari kedua orang tersebut sama atau berbeda? Jika berbeda apakah itu salah? Lalu bagaimana yang benar? Untuk mengetahui lebih lanjut, silahkan bandingkan dua video singkat di bawah ini.
Lagu yang dimainkan dalam dua video tersebut adalah sebagian dari lagu Romance de Amour atau Spanish Romance. Lagu yang cukup terkenal baik di kalangan gitaris klasik maupun orang awam. Namun meskipun memainkan lagu yang sama, tetap terdapat perbedaan pada kedua video tersebut. Di video pertama, pemain memainkan lagu dengan tempo yang lebih cepat, ada sedikit jeda di tengah-tengah permainan, dan dinamik cenderung lebih keras. Sedangkan di video kedua, pemain menggunakan tempo yang lebih lambat, dan dinamik yang cenderung lebih lembut walaupun kemudian terdapat perubahan dinamik menjadi lebih keras. Ini membuktikan pemain memiliki cara sendiri untuk menerjemahkan musik yang akan dimainkan.
Sebelum memainkan sebuah karya musik, pemain perlu melakukan interpretasi terhadap karya musik itu sendiri. Interpretasi ini dapat diartikan sebagai proses menganalisis atau menerjemahkan sebuah karya musik. Tahap pertama untuk menginterpretasi suatu karya musik dapat dilakukan dengan cara menganalisis struktur yang ada di karya musik tersebut, misalnya dari frase tanya-jawab, akor-akor yang dipakai, atau tangga nada. Hasil dari analisis tersebut kemudian dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan tempo, dinamik, tensi bahkan teknik yang akan dipakai. Contohnya, ketika pemain sudah mengetahui bahwa lagu yang akan dimainkan menggunakan tangga nada minor, melodinya cenderung sederhana dengan menggunakan nada-nada panjang, pemain bisa saja menerjemahkan lagu tersebut sebagai lagu yang menggambarkan kesedihan. Dari pertimbangan ini, pemain kemudian memutuskan untuk menggunakan tempo yang lambat dengan dinamik yang lembut untuk menunjukkan sisi kesedihan dari lagu ini.
Proses interpretasi harus ada ketika seorang pemain mempelajari suatu karya atau hendak menampilkannya. Interpretasi satu pemain dengan pemain lainnya mungkin saja berbeda, dan ini bukanlah tentang benar atau salah. Seorang pemain bisa jadi menginterpretasi sebuah karya sebagai karya yang sedih, namun pemain lain justru menganggap karya ini menggambarkan suatu kecemasan. Perbedaan ini tidak hanya dipengaruhi oleh pengetahuan tentang musik namun juga dari segi pengalaman. Ekspresi-ekspresi yang dikeluarkan saat bermusik bisa jadi berasal dari pengalaman atau perasaan tertentu yang pernah dialami oleh pemain.
- A great leader's courage to fulfill his vision comes from passion, not position - John C. Maxwell
Subscribe untuk mendapatkan update berita terbaru