BLOG.FISELLA®: Ulasan
Tampilkan postingan dengan label Ulasan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ulasan. Tampilkan semua postingan

Kamis, 19 Desember 2024

Popularitas Lagu Denny Caknan Pada Masyarakat Indonesia


Penulis: Arvin Gilang Arbireksa

Denny Caknan adalah seorang penyanyi yang berasal dari Ngawi, Jawa Timur, namanya populer sejak merilis lagu “Kartonyono Medot Janji” tahun 2019 lalu.  Penyanyi yang memiliki nama asli yaitu “Denny Wahyudi” Ia lahir pada 20 Desember 1997 di Mojokerto, Jawa Timur. Ia dikenal karena gaya musiknya yang khas, yaitu campuran antara musik pop, dangdut, dan campursari. Ia telah merilis beberapa lagu yang populer dan sukses secara komersial, termasuk "Los Dol" dan "Kangen Mantan" yang mendapatkan perhatian luas di media sosial dan mendapatkan popularitas di kalangan penggemar musik di Indonesia.

Denny Caknan juga telah meraih beberapa penghargaan, termasuk penghargaan sebagai Penyanyi Pendatang Baru Terpopuler di Anugerah Musik Indonesia 2020. Ia terus berkarir dalam industri musik dan terus menghasilkan lagu-lagu baru yang menarik perhatian pendengar. Hal yang membuat populernya musik atau lagu – lagu Denny caknan adalah selera musik masyarakat indonesia, kemudian faktor utama yang memengaruhi popularitas lagu-lagu Denny Caknan adalah gaya musiknya yang unik, menggabungkan elemen-elemen musik pop, dangdut, dan campursari, menciptakan suara yang khas dan menarik. Berikut beberapa faktor yang membuat lagu lagu dari Denny caknan populer di kalangan Masyarakat Indonesia :

Strategi promosi DC Production melalui media sosial dalam menaikkan popularitas Denny Caknan

DC Production adalah perusahaan produksi atau label musik yang berkaitan dengan Denny Caknan, penyanyi dan penulis lagu Indonesia. DC Production berperan dalam mengelola dan memproduksi karya-karya musik Denny Caknan, serta mengurus kegiatan promosi, manajemen artis, dan aktivitas terkait lainnya. Berdirinya DC  Production, bermula ketika Denny Caknan memiliki ide untuk membuat  perusahaan yang difokuskan sebagai pengembangan artis lokal dan juga untuk   mengembangkan dangdut di era saat ini. Dangdut  telah  tumbuh  dan  berkembang  dan  semakin besar,  salah satunya  berkat  peran  Didi  Kempot  yang menjadi  pembuka  jalan  para  musisi  lokal. 

DC  Production  bisa  dikatakan   memanfaatkan ketenaran  yang  sedang  terjadi dimana hal itu dilakukan guna mengangkat atau memasarkan    produk-produk lainnya  dari  DC  Production.  Hal  itu  juga  terjadi  berkat Denny Caknan. berbagai macam strategi yang dilakukan  pada  promosi  DC Production ini,diantaranya yaitu  melalui  3  media sosial  yang  saling  terhubung  satu sama lain, yaitu : 

  • Youtube Sebagai Etalase Pengenalan  

Karya Musik Youtube sendiri bisa mengakses segala hal yang ada di penjuru dunia. Dari beberapa hal  ini terdapat  Channel  Youtube  di DC Production dan channel tersebut memiliki kegunaannya masing-masing, diantaranya yaitu:channel  Denny Caknan untuk mengunggah karya yang diciptakannya, kemudian ada lagi channel DC Production yang   didalamnya berisi cover lagu. Terakhir yaitu channel DC Family yang mengunggah kegiatan di belakang layar.

  • Media Sosial Instagram Sebagai Sarana Promosi

DC Production melakukan digital marketing sehingga  menjadikan Instagram  sebagai  salah  satu sarana  untuk  melakukan  promosi.  Tujuan  dari  hal ini   yaitu   mengarahkan  para  pengguna  Instagram khususnya penggemar Denny Caknan dan DC Production untuk menggunakan branda atau karya agar penjualannya   semakin meningkat.  Karena dalam Instagram mampu mempengaruhi engagement rate melalui likes dan komentar.

  • Pengunggahan Teaser Lagu di TikTok

Ini juga  merupakan salah  satu media sosial yang  juga  digunakan sebagai alat promosi dari  DC Production. Dimana setiap ada lagu yang di rilis, pastinya banyak pengguna TikTok    yang  ikut menggunakan  lagu  atau  pun  mengunggah cuplikan video  klip  Denny  Caknan maupun DC Production. Dapat  dilihat bagaimana banyaknya  hastag  yang menggunakan Denny Caknan  dalam unggahan di aplikasi TikTok. Hal   ini secara   tidak   langsung menjadi   alat promosi bagi DC Production itu sendiri.

Lirik Lagu Yang Mendalam

Lagu – lagu Denny Caknan mempunyai arti lirik lagu yang mendalam, Beberapa lagu yang dia bawakan seperti Kartonyono Medot Janji, Sugeng Dalu, Crito Mustahil, Klebus, Kok Iso Yo, dan yang terbaru Sanes. Banyak yang mengomentari lagu tersebut dengan komentar bahwasanya lirik dari lagu tersebut yang memiliki makna mendalam. Jika kita lihat pada beberapa video live dari Denny Caknan  tidak sedikit dari penonton yang terbawa suasana hingga menangis karena mungkin dirinya membayangkan situasi yang benar benar terjadi, dan mungkin saja itu sedang terjadi pada dirinya. Lagu lagu dari Denny caknan memang memiliki arti yang sangat relate terutama tentang percintaan.

Virus Lagu KMJ Masih Menyebar Hingga Sekarang

KMJ yaitu singkatan dari Kartonyono Medot Janji. Lagu ini merupakan awal mula terkenalnya seorang Denny Caknan. Lagu ini masih bisa kita dengar dimanapun kita berada., entah itu di kampus, sekolah,  cafe, dan tempat lain. Bukan hanya sekali terkadang lagu tersebut diputar, melainkan berkali kali sehingga muncul fenomena virus KMJ. 

Popularitas lagu-lagu Denny Caknan di kalangan masyarakat Indonesia dapat diatribusikan pada kombinasi gaya musik yang unik, lirik-lirik yang emosional dan mudah terhubung, kesesuaian dengan tren media sosial, kolaborasi dengan artis terkenal, serta interaksi langsung yang kuat dengan penggemar. Denny Caknan terkenal dengan karismanya yang menarik dan kemampuannya untuk berinteraksi langsung dengan penggemar. Melalui penampilan di panggung, konser, dan acara musik, Denny Caknan telah membangun hubungan dekat dengan penggemar, yang pada gilirannya meningkatkan popularitasnya. Ketulusan dan kehangatan yang ditunjukkan Denny Caknan kepada penggemar menciptakan ikatan yang kuat antara dirinya dan pendengarnya, dan ini juga berkontribusi pada popularitas lagu-lagu yang dinyanyikannya.


Kamis, 12 Desember 2024

Béla Bartók : String Quartet No. 4


Penulis: Arvin Gilang Arbireksa

Béla Bartók lahir 25 Maret 1881 di Nagyszentmiklós ( yang sekarang Bernama Sânnicolau Mare, Rumania) Hungaria, dan  wafat pada tanggal 26 September 1945 di New York City, Amerika Serikat.  Bartok diakui sebagai master kontemporer pada akhir tahun 1920 – an.  Ia adalah seorang komposer, pianis, dan etnomusikolog asal Hungaria yang dianggap sebagai salah satu komposer terpenting pada abad ke-20. Bartók mempunyai bakat musik yang luar biasa sejak kecil, Ia belajar di Akademi Musik Budapest dan mengembangkan minat dalam musik rakyat (Stevens, n.d.). Bartók menggabungkan elemen musik rakyat dengan teknik komposisi klasik. Bersama dengan rekannya, yaitu Zoltán Kodály, ia melakukan penelitian lapangan dan merekam ribuan lagu rakyat dari Hungaria dan negara-negara tetangga, yang kemudian mempengaruhi banyak karyanya. Karya-karya terkenal Bartók meliputi enam kuartet gesek, Concerto for Orchestra, Mikrokosmos (koleksi karya piano pendidikan), Perkusi, dan Celesta. Gaya musiknya dikenal karena ritme yang kompleks, harmoni yang inovatif, dan penggunaan motif-motif musik rakyat. Diantara ke 6 karyanya ini penulis akan membahas “String Quartet No. 4 (composed in 1928)”. 

Kuartet Gesek No. 4 karya Béla Bartók yang dikomposisi pada tahun 1928 adalah karya penting yang mencerminkan gaya matang dan pendekatan inovatif Bartók terhadap penulisan kuartet gesek. Karya ini adalah bagian dari rangkaian enam kuartet gesek Bartók. String Quartet No. 4, salah satu mahakarya terbesar Bartók, dipenuhi dengan unsur-unsur dari musik Hongaria, Rumania, dan Bulgaria. Itu ditulis setahun setelah String Quartet No. 3, Kedua karya tersebut bergaya Bartók yang paling abstrak, dan menampilkan pendekatan yang sangat berwarna-warni terhadap sonoritas string. Namun, Kuartet Keempat berangkat dari Kuartet Ketiga dalam strukturnya, yang merupakan bentuk "lengkungan": A-B-C-B-A (Jessie Rothwell, n.d.).

Kuartet ini memiliki ritme yang tidak teratur, sinkopasi (unsur irama yang tidak selaras ), dan tanda waktu yang kompleks yang membutuhkan koordinasi yang tepat di antara para pemain. Penggunaan disonansi, modalitas, dan kromatis oleh Bartók sangat maju dalam kuartet ini. Karya ini juga memiliki harmoni yang padat dan membutuhkan pemahaman mendalam untuk menonjolkan nuansa musiknya. Maka dari itu tuntutan teknikal dari kuartet ini sangat tinggi. Ini mencakup ritme yang rumit, perubahan dinamika yang cepat, dan teknik-teknik yang diperluas, seperti glissando, sul ponticello ,dan efek pizzicato. 

Kuartet Gesek No. 4 karya Béla Bartók memiliki beberapa karakteristik yang mencerminkan gaya inovatif dan kompleksitas musikalnya. Berikut penjelasan mengenai karakteristik utama dari karya ini :

Penggunaan teknik khusus

  • Pizzicato: Memetik senar untuk menghasilkan suara yang tajam dan perkusif, terutama dalam gerakan keempat.
  • Sul ponticello: Memainkan dekat bridge untuk menghasilkan suara yang kasar dan berdering.
  • Col legno: Memainkan dengan bagian kayu dari busur untuk menghasilkan suara perkusi.
  • Glissando: Perubahan nada dengan meluncurkan jari di sepanjang senar.

Struktur dan bentuk

  • Allegro: Gerakan ini penuh energi dengan penggunaan ritme yang kompleks dan motif yang berulang. Ini adalah gerakan yang dinamis dan agresif.
  • Prestissimo, con sordino: Gerakan sangat cepat dan dimainkan dengan mute (sordino) di alat musik, menciptakan suara yang lembut dan teredam.
  • Non troppo lento: Gerakan tengah ini lebih lambat dan ekspresif, sering kali dianggap sebagai inti emosional dari kuartet.
  • Allegretto pizzicato: Gerakan ini terkenal dengan teknik pizzicato, di mana semua senar dimainkan dengan dicubit, memberikan karakter ritmis dan perkusif.
  • Allegro molto: Gerakan penutup yang penuh energi dan kembali ke gaya agresif dari gerakan pertama, menyelesaikan simetri bentuk lengkung

Pengaruh musik rakyat

Meskipun sangat modern, karya ini juga dipengaruhi oleh musik rakyat Eropa Timur. Ritme, melodi, dan teknik permainan seringkali mencerminkan elemen-elemen dari lagu-lagu rakyat yang telah dipelajari Bartók selama penelitian etnomusikologinya.

Ritme yang kompleks

Pada karya bartok string kuartet No.4 ini menggunakan berbagai ritme yang tidak teratur dan sinkopasi, menciptakan ketegangan dan dinamika yang intens. Ritme-ritme ini sering kali diambil dari musik rakyat, tetapi diadaptasi ke dalam konteks modernis.

Ekspresi emosional

Mencakup skala emosi yang luas, dari agresivitas dan intensitas hingga kelembutan dan introspeksi. Gerakan ketiga khususnya memberikan momen reflektif dan tenang di tengah karya yang dinamis dan penuh energi. 

Kamis, 28 November 2024

Yuk Kenali Musik Asia Tenggara!


Musik Asia Tenggara berhubungan dengan migrasi manusia Hal ini dikarenakan pertukaran budaya dan interaksi sosial yang terjadi akibat migrasi menghasilkan berbagai genre dan bentuk musik yang mencerminkan identitas multikultural masyarakat di Asia Tenggara. Musik Asia Tenggara juga memiliki keunikan dan kekayaan yang mencerminkan keragaman budaya, sejarah, dan tradisi dari negara-negara di kawasan ini termasuk Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan negara lainnya. Contoh alat musik di Asia Tenggara yaitu gamelan, kulintang, rebab, serunai, dholak, dan masih banyak lagi. Setiap negara di Asia Tenggara memiliki tradisi musik yang unik, namun ada beberapa ciri umum yang dapat diidentifikasi di seluruh wilayah ini. Berikut beberapa ciri-ciri musik Asia Tenggara. 

Skala Musik dan Melodi

Musik tradisional Asia Tenggara sering menggunakan skala pentatonik (lima nada) dan heptatonik (tujuh nada). Misalnya, musik gamelan Jawa sering menggunakan skala pelog dan slendro. Melodi dalam musik Asia Tenggara sering kali repetitif dan menggunakan motif melodi yang berulang, menciptakan efek hipnotis dan meditatif.

Penggunaan Ritme dan Pola Perkusi

Pola ritme yang kompleks dan berlapis merupakan ciri khas musik Asia Tenggara. Instrumen perkusi seperti kendang dalam gamelan atau kulintang di Filipina memainkan peran penting dalam menentukan ritme dan struktur musik. Teknik ritmis yang sinkopasi dan poliritmis sering ditemukan dalam musik tradisional di kawasan ini.

Vokal dan Lirik

Vokal memainkan peran penting dalam musik tradisional Asia Tenggara. Misalnya, wayang kulit di Jawa menggunakan nyanyian suluk yang dinyanyikan oleh dalang untuk mengiringi cerita. Lirik lagu sering kali bercerita tentang legenda, mitos, dan cerita rakyat yang mencerminkan nilai-nilai budaya dan moral masyarakat setempat.

Penggunaan Instrumen Tradisional

Salah satu contoh nstrumen tradisional adalah gamelan. Salah satu ansambel musik paling terkenal di Asia Tenggara, terutama di Indonesia (Jawa dan Bali), yang terdiri dari berbagai instrumen perkusi seperti gong, saron, kendang, dan gambang. Angklung: Instrumen musik tradisional dari Indonesia yang terbuat dari bambu, dimainkan dengan cara digoyangkan, dan masih banyak lagi.

Pengaruh globalisasi

Pengaruh globalisasi telah membawa perubahan dalam cara musik diproduksi, disebarluaskan, dan dikonsumsi di Asia Tenggara. Musik pop dari negara-negara ini mulai dikenal di panggung internasional, berkat media digital dan platform streaming.

Musik Asia Tenggara adalah cerminan dari kekayaan budaya dan sejarah yang mendalam, dengan ciri-ciri unik yang mencakup penggunaan instrumen tradisional, skala musik yang khas, tekstur heterofonik, ritme kompleks, dan fungsi sosial yang penting. Di tengah globalisasi dan inovasi modern, musik Asia Tenggara terus berkembang dan tetap relevan, menawarkan perpaduan antara tradisi dan modernitas yang menarik bagi pendengar di seluruh dunia.


Kamis, 21 November 2024

Perkembangan Musik di Era Teknologi Digital

Sebelum era digital ada beragam alat pemutar musik yang dulu pernah berjasa menghibur generasi 80 hingga 90-an yakni fonotograf, fonograf, grafofon, dan gramofon . Dengan munculnya platform lagu atau musik digital menciptakan perubahan tatanan pada industri musik dunia saat ini. Sebut saja Youtube dan Tiktok atau aplikasi yang lainnya yang banyak dinikmati oleh masyarakat. Ada beragam alat pemutar musik yang dulu banyak digunakan tahun 80 hingga 90. Alat-alat tersebut seperti:

Fonotograf

Fonotograf adalah alat perekam suara dan pemutar musik pertama yang diciptakan oleh Edouard-Leon Scott de Martinville dari Prancis, tahun 1857. Fonotograf hanya berfungsi untuk mendokumentasikan suara secara visual, bukan untuk reproduksi audio.


Kamis, 14 November 2024

Yuk Kenali Musik Asia Timur!


Penulis: Arvin Gilang Arbi Reksa

Musik Asia Timur merupakan kawasan yang memiliki kultur budaya oriental. Asia Timur mencakup beberapa wilayah yang memiliki kultur dan kebudayaan tersendiri, seperti Korea, Jepang, Mongolia, Taiwan, China dan Tibet. Musik Asia Timur menawarkan kombinasi yang menarik antara tradisi kuno dan inovasi modern, memberikan kekayaan budaya yang mendalam dan menarik bagi pendengar di seluruh dunia. Beberapa hal yang menarik dari musik Asia Timur yaitu keanekaragaman instrumen tradisionalnya. Setiap negara di Asia Timur memiliki instrumen tradisional yang unik dan khas Misalnya China memiliki instrumen seperti guzheng (kecapi), erhu (biola dua senar), dizi (seruling bambu). Jepang memiliki alat musik koto (kecapi), shamisen (gitar tiga senar), shakuhachi (seruling bambu). Korea mempunyai instrumen gayageum (kecapi), janggu (drum jam pasir), daegeum (seruling besar). Instrumen-instrumen ini memiliki suara yang sangat khas dan teknik bermain yang unik, yang memberikan warna dan karakteristik khusus pada musik tradisional masing-masing negara.

Musik Asia Timur memiliki ciri-ciri yaitu  mencerminkan kekayaan budaya, sejarah, dan filosofi dari negara-negara seperti China, Jepang, dan Korea. Ciri-ciri ini meliputi aspek-aspek musikal, instrumental, dan estetika yang membedakan musik dari kawasan ini dari musik di bagian dunia lain. Berikut ciri-ciri musik Asia Timur!

Penggunaan Skala Pentatonik

Musik tradisional dari China, Jepang, dan Korea sering menggunakan skala pentatonik, yaitu skala musik yang terdiri dari lima nada per oktaf. Skala ini memberikan suara yang khas dan harmonis yang mudah dikenali.

Filosofi dan Estetika

Musik Asia Timur sering dipengaruhi oleh prinsip-prinsip filosofi lokal seperti Taoisme dan Konfusianisme di China, estetika wabi-sabi di Jepang, dan konsep han di Korea. Nilai-nilai ini tercermin dalam komposisi dan performa musik.

Tekstur Musik

Tekstur musik Asia Timur cenderung memiliki tekstur monofonik (satu garis melodi) atau heterofonik (variasi dari satu garis melodi yang dimainkan atau dinyanyikan secara bersamaan).

Peran di dalam Kehidupan Sosial

Sebagaimana musik memainkan peran penting dalam berbagai aspek kehidupan sosial dan budaya, termasuk upacara keagamaan, ritual, teater, dan perayaan rakyat. 

Musik Asia Timur adalah cerminan dari sejarah yang kaya, budaya yang mendalam, dan inovasi yang berkelanjutan. Dari musik tradisional yang menggunakan instrumen klasik dan filosofi lokal hingga musik pop kontemporer yang mendunia, musik dari kawasan ini terus berkembang dan beradaptasi, tetap relevan di tengah perubahan zaman dan menarik perhatian pendengar dari seluruh dunia.


Kamis, 07 November 2024

5 Alasan Musik Indie Menenangkan Hati!

Penulis: Arvin Gilang Arbi Reksa

Musik indie berasal dari kata musik independen. Musik indie adalah musik yang dibuat dengan keinginan untuk  mengeluarkan  idealisme  tanpa  melihat  pasar  dan  industri. Musik ini dibuat untuk  memberikan  suguhan  terbaik  dari  para musisi  dan upaya  inovasi  terhadap  musik-musik  yang  disajikan. Banyak yang mengatakan bahwa pecinta musik indie adalah para pecinta senja. Hal tersebut mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita para penggemar musik indie. Musik memiliki kekuatan yang luar biasa dalam memengaruhi suasana hati dan kesejahteraan emosional kita. Salah satu genre musik yang dikenal dapat menenangkan dan meredakan stres adalah musik indie. Mengapa musik indie dapat menenangkan hati bagi para pendengarnya? Berikut beberapa alasannya!

  1. Lirik inspiratif dan jujur: maksudnya adalah lirik musik indie sering kali memotivasi dan penuh makna, membantu pendengar merasa lebih optimis.
  2. Suara yang alami: Musik indie umumnya menampilkan suara yang lebih organik dan autentik, dan menciptakan kenyamanan.
  3. Melodi yang menenangkan: dengan ritme yang lambat membantu menciptakan suasana yang tenang dan rileks.
  4. Suasana santai: musik indie memiliki nuansa yang rileks dan tidak menggelegar, meredakan stres dan kecemasan.
  5. Keterhubungan dengan pendengar: liriknya yang sesuai dengan kehidupan membuat pendengar merasa terhubung secara emosional.

Musik indie adalah sumber penenang hati yang kuat yang dapat membantu kita meredakan stres, merenungkan perasaan, dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Keunikan suara dan ekspresi, lirik yang bermakna, dan melodi yang menenangkan membuatnya menjadi alat yang efektif dalam meredakan kecemasan dan merangsang refleksi diri. Musik indie bukan hanya bentuk hiburan, tetapi juga alat untuk meningkatkan kesejahteraan emosional kita.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua musik indie memiliki lirik yang galau. Musik indie mencakup berbagai gaya musik dan tema lirik. Beberapa musisi indie mengeksplorasi lirik yang lebih positif, bahagia, atau filosofis, sementara yang lain fokus pada berbagai topik seperti cinta, lingkungan, atau pengalaman sehari-hari. Sebagian besar musik indie didasarkan pada kreativitas, dan liriknya merupakan salah satu elemen yang memungkinkan para musisi untuk mengekspresikan diri dan berkomunikasi dengan pendengar.


Minggu, 12 Mei 2024

Swifties Wajib Tahu! Makna Lagu Terbaru Taylor Swift Dalam Album "The Tortured Poets Departement"

 

Penulis: Graceyca Drimazmur - Editor: Gabriella Charis

Taylor Swift merilis album studio ke-11 nya dengan judul “The Tortured Poets Department” pada tanggal 19 April 2024 yang lalu. Album tersebut bernuansakan genre pop-folk atau synth-pop dengan sedikit gaya country music dengan tempo-tempo yang santai dan menenangkan. Album ini lebih menunjukkan banyak perasaan yang dituangkan dalam lagu-lagu yang ditulis oleh Taylor Swift sendiri. Tema yang terdapat di dalamnya adalah patah hati, kebahagiaan, delusi, pengembangan diri dan banyak perasaan yang ia tuangkan di dalam 31 lagu. 

Kamis, 21 Desember 2023

Seni dan Keindahan oleh Seniman

Seni dan Keindahan oleh Seniman

Di dunia ini semua orang tentu saja dapat merasakan keindahan dari sesuatu yang mereka anggap indah namun tidak semua orang dapat merasakan keindahan dari sebuah seni. Seorang seniman menganggap seni dan keindahan itu adalah ‘dua’ hal yang saling berkaitan erat. Herbert Read dalam bukunya “The Meaning of Art” membedakan seni dan keindahan melalui tiga tingkatan aktivitas: Pengamatan inderawi; penyusunan hasil pengamatan; serta emosi dan perasaan yang dihubungkan. Keindahan hanya mencapai pada dua tingkatan aktivitas yakni pengamatan inderawi dan hasil pengamatan sedangkan seni merangkul semua tiga tingkatan aktivitas yang tentu saja menempatkan emosi dan perasaan pada sesuatu yang dianggap indah.

Sabtu, 11 November 2023

Jumat, 19 November 2021

AHLI BERMUSIK : BAKAT ATAU LATIHAN?

sumber : Instagram.com/isyanasarasvati
Sebagai seseorang yang memutuskan untuk belajar musik secara akademik, ternyata belajar musik bukanlah hal yang mudah. Musik yang kelihatannya keren, seperti orkestra, atau permainan instrumen piano solo yang hebat, ternyata banyak aspek di baliknya yang layak untuk diperhatikan. Namun, mayoritas masyarakat Indonesia masih banyak yang berpandangan bahwa seseorang piawai bermain musik atau berhasil di suatu bidang itu ditentukan karena faktor bakat saja.

Lantas terkait hal ini, apakah benar-benar hanya karena bakat saja seseorang dapat piawai dalam bermusik?

Buku Ketika Mozart Kecil Memainkan Jemarinya karya It Pin Arifin, dapat dijadikan salah satu referensi untuk menjawab permasalahan ini. 

Dalam buku ini dikemukakan bahwa seseorang dapat menjadi ahli dalam suatu bidang terdapat banyak faktor yang mempengaruhinya. It Pin Arifin mengemukakan, seseorang dapat berkembang menjadi ahli dalam suatu bidang pengaruhnya bukan hanya karena bakat saja melainkan lingkungan dan deliberate practice.
 
Apa itu Deliberate Practice?
sumber : https://www.goodreads.com/book/show/13253673-ketika-mozart-kecil-memainkan-jemarinya

Menurut It Pin Arifin dalam buku Ketika Mozart Kecil Memainkan Jemarinya, “Latihan sampai mendalam dengan tujuan memperbaiki kekurangan terus-menerus sambil merengkuh kegagalan demi kegagalan, itulah Deliberate Practice”. 

Singkatnya dalam hal ini, latihan sangatlah penting untuk tidak hanya memperhatikan dari segi kuantitas melainkan juga segi kualitas. Lingkungan yang mendukung sangatlah berpengaruh, karena Deliberate Practice membutuhkan motivasi yang kuat.

Tak hanya terkait itu, dalam buku ini disampaikan pula tentang mitos Gen dan IQ yang mana turut memberikan sudut pandang baru. Selain itu, buku ini juga menyampaikan tentang kehebatan otak manusia, bagaimana aspek grit berpengaruh yaitu suatu motivasi yang tinggi dan terfokus, tentang growth mindset yaitu pola pikir bahwa seseorang dapat berkembang, serta motivasi intrinsik yaitu suatu motivasi yang berasal dari dalam diri sendiri.

Penjelasan dalam buku ini sangat menarik dan layak untuk dijadikan referensi. Buku ini dapat membantu menjawab persoalan tentang bagaimana seseorang dapat menjadi ahli dalam bermusik. Bahkan tidak hanya untuk orang-orang yang ingin mengetahui ahli dalam bidang musik saja melainkan di bidang lainnya pun juga masih relevan.

Melalui buku ini pula dapat diketahui bahwa bakat bukan satu-satunya penentu seseorang dapat menjadi ahli.

Dalam Epilog buku tersebut Pin Arifin mengemukakan bahwa terdapat empat aspek dimensi yang menentukan seseorang menjadi ahli yaitu dimensi emosional, dimensi fisik, dimensi mental dan dimensi spiritual.
Untuk fondasi dasar, dimensi emosional harus diperhatikan, dimensi ini berfungsi sebagai penopang dan pendorong untuk dimensi fisik yaitu berkaitan dengan latihan kualitas dan kuantitas yang baik dan benar, serta hal ini pula berkaitan dengan dimensi mental yaitu bagaimana ketangguhan untuk sanggup menjalani proses latihan dan pembelajaran yang tidak mudah. 
Lalu, dimensi terakhir yang membuat seseorang bersemangat memulai setiap hari dan merasakan makna dari ketiga fondasi sebelumnya tersebut adalah dimensi spiritual, dimensi ini mengenai harapan dan inspirasi yang membuat seseorang berani meraih impian lebih tinggi, meski dalam situasi kelam sekalipun.

Dari penjelasan buku ini kita dapat belajar bahwa latihan, dan terus konsisten adalah kunci keberhasilan. Seringkali kita merasa tidak berbakat hanya karena ingin menjadikan suatu alasan untuk berhenti pada suatu proses yang dirasa tidak menyenangkan. Nyatanya, ketika ingin suatu hasil yang maksimal, butuh proses yang maksimal pula.

Seorang performer musik yang sangat piawai memainkan instrumennya, pastinya tidak semudah itu dalam mencapai keahliannya. Butuh pemahaman latihan yang benar, jam terbang yang tinggi, guru hebat dibaliknya serta motivasi yang kuat di dalam dirinya.

Bakat bukanlah satu-satunya penentu, jangan sampai hal ini menjadikan kita untuk berhenti dan menyerah akan suatu impian yang ingin kita gapai.


Irene Puri Kumala, Mahasiswi Program Studi Musik, Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Sabtu, 09 Oktober 2021

Estetika Musik dalam Perspektif Barat dan non-Barat

 

Artikel ini adalah sebuah ulasan terhadap webinar Musik, Seni, dan Estetika oleh Prof. Dr. Triyono Bramantyo, M.Ed. yang diselenggarakan oleh Program Studi Musik ISI Yogyakarta.

Sebagaimana telah kita ketahui bahwa estetika musik merupakan sebuah perspektif untuk memandang dan menilai musik, maka keberadaan estetika musik ini menjadi pembahasan para cendekiawan musik tak terkecuali musisi akademis ISI Yogyakarta, mulai dari level mahasiswa hingga pengajar. Karena estetika musik dianggap penting, maka mata kuliah Estetika Musik mencoba menghadirkan seseorang yang berkompeten untuk berbicara perihal ini. Beliau adalah Prof. Dr. Triyono Bramantyo, M.Ed., guru besar ISI Yogyakarta yang berlatarbelakang musik dan berkedudukan di Program Studi Pendidikan Musik ISI Yogyakarta. Pemikirannya sebagai musikolog akademis pastinya tidak perlu diragukan lagu, baik dalam ranah akademis maupun non-akademis.

Kamis, 26 Agustus 2021

Sudah Coba Suplemen Ini Belum?

 

Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella
            Picture by : Pixabay

Dalam memainkan musik membutuhkan kemampuan permainan yang tidak hanya sekedar indah didengar namun kemampuan mengontrol tubuh saat bermain musik. Karena teknik yang benar tentu akan diimbangi dengan permainan lagu yang baik pula. Meskipun pada kenyataannya masih ada beberapa pemain yang mengesampingkan suplemen ini dan memilih langsung memainkan sebuah repertoar atau karya lagu lainnya. Suplemen yang dimaksud disini diibaratkan sebagai vitamin atau pemanasan sebelum berolahraga untuk menjaga kestabilan tubuh seseorang dan menurut KBBI suplemen yang berarti melengkapi ini tidak hanya ada di makanan loh. Karena bermain musik juga melibatkan kerjasama tubuh yang diharapkan tidak mudah lelah saat berlatih atau mudah cedera pada bagian tubuh tertentu sehingga tubuh kalian pastinya akan lebih siap untuk berlatih, teman-teman.

Suplemen yang akan dibagikan disini lebih baik disarankan untuk para pemain biola pemula dengan catatan mampu membaca notasi musik dan sudah cukup stabil dalam memainkan tangga nada pada posisi satu serta stabil saat memegang instrumen biola itu sendiri. Tetapi, jangan khawatir bagi kalian yang masih awam sama sekali dengan notasi musik maupun instrumen biola, di akhir artikel ini akan dibagikan juga solusi lain yang bisa kalian coba kok...

Berikut ini beberapa Etude yang bisa kalian coba ;

1.     Franz Wohlfahrt ( 1833 – 1884 )

    Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog FisellaSudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella






















Etude ini dibuat oleh Wohlfahrt yang merupakan guru biola di Jerman tepatnya di Leipzig. Buku ini dicetak dalam dua edisi untuk tingkat elementary violin students. Etude ini memfokuskan teknik pada penjarian dan pergelangan tangan kiri. Kalian bisa mencoba memainkan nomor satu dari buku pertama Wohlfahrt yang memang memaksimalkan terlebih dahulu teknik pada penjarian posisi pertama. Tujuan dari etude ini antara lain menstabilkan pergelangan tangan kiri ( The Left Wrist Very Quiet ) dan menstabilkan penjarian posisi pertama supaya membiasakan jari tidak banyak ikut berpindah-pindah saat berlatih.

2.       Rodolphe Kreutzer ( 1766 – 1831 )
Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella                Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella

Etude ini dibuat oleh Kreutzer yang merupakan komposer penting di sekolah biola, Prancis. Beliau membuat beberapa violin concertos serta opera Prancis. Kalian bisa mencoba berlatih nomor tiga dari buku tersebut. Dalam etude ini kalian bisa mencoba berlatih dengan beberapa teknik bow atau tangan kanan seperti legato 2, legato 3, legato 4, dan legato-staccato meskipun dengan nada yang sama. Hal ini bisa membantu tangan kanan kalian lebih kontrol pada saat memainkan ritme yang asli serta cara ini dapat membantu kalian menghafal melodi dalam lagu tersebut dengan lebih mudah loh...

3.       Heinrich Ernst Kayser ( 1815 – 1888 )


Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella                                  Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella

Etude ini dibuat oleh seorang pemain biola sekaligus pendidik Jerman yang dibagi menjadi tiga buku progresif. Kalian bisa mencoba memainkan nomor satu atau dua dalam buku pertamanya yang berfokus pada penjarian tangan kiri. Dalam halaman tersebut dijelaskan bahwa diharapkan kita mampu menempatkan posisi jari tangan kiri dengan stabil. Terdapat tanda seperti “ ⧅ “ yang bermaksud agar jari kita sudah standby di senar tersebut sehingga waktu berpindah senar, nada dan jari sudah siap. Begitu pula dengan tanda seperti ¹ ⎼⎼  dimaksudkan agar jari satu atau telunjuk tetap ditahan selama satu sampai dua bar selama jari dua dan tiga memainkan bagiannya. Hal tersebut bertujuan serupa dengan etude Wohlfahrt yakni agar jari tidak terlalu banyak berpindah tempat dan stabil di posisi yang sesuai.

Berikutnya merupakan poin terakhir dari artikel ini, seperti yang sudah disampaikan di awal, bagi kalian yang masih cukup awam dengan notasi musik kalian bisa memulainya dengan membaca kumpulan repertoar dalam Suzuki Book Volume 1 (lihat gambar di bawah). Dengan kumpulan lagu yang terbilang familiar serta teknik yang cocok untuk bahan pembelajaran, buku ini sangat mudah didapatkan dan telah tersebar luas. Jadi, jangan takut mencoba ya, pasti kalian akan merasakan hasilnya nanti kok...

Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella                                 Sudah Coba Suplemen Ini Belum? - Gita Seisoria - Blog Fisella
Picture by :


Selasa, 10 Agustus 2021

Kamis, 05 Agustus 2021

Kapok Menjemur Biola, Ternyata...

Kapok Menjemur Biola, Ternyata... - Gita Seisoria - Blog Fisella
                                                       

Panas yang dihasilkan oleh sinar matahari memang memiliki beberapa manfaat yang bahkan sangat membantu dimasa pandemi seperti ini. Dengan berjemur, kabarnya dapat menambah Vitamin D serta membantu sel-sel kekebalan tubuh lebih aktif melawan benda asing yang masuk ke tubuh termasuk virus corona ( dilansir dari kompas.com ) . Saya sempat terlintas apakah benar panas yang dihasilkan oleh sinar matahari juga memberikan manfaat bagi biola saya. Karena saya sempat mendengar tips tersebut dengan menyarankan menjemur biola dengan rutin.

Sabtu, 05 Juni 2021

Peranan Efektivitas Musik Dalam Game Online


Video game merupakan salah satu hiburan digital yang sangat populer saat ini. Permainan ini disukai oleh banyak orang, mulai dari kalangan anak-anak, remaja, hingga dewasa. Video game dapat menawarkan pengalaman yang lebih mendalam daripada menonton film. Pemain game dapat mengendalikan tindakan dan langkah-langkah karakter di dalam sebuah game daripada hanya sekedar menontonnya saja.

Senin, 03 Mei 2021

Bagaimana Komposer Musik Film "How to Train Your Dragon" Memunculkan Tema Musiknya


Film E.T. the Extra-Terrestrial dan How to Train Your Dragon merupakan film fantasi yang dirilis pada tahun 1982 dan 2010. Film E.T. the Extra-Terrestrial menceritakan tentang seorang anak laki – laki bernama Elliot yang menemukan ET, makhluk asing dari luar angkasa yang tertinggal dari kelompoknya. Elliot dan ET mulai membangun hubungan pertemanan serta saling membantu satu sama lain. Di film How to Train Your Dragon sendiri menceritakan sebuah kisah yang terjadi di dunia mitos Viking di mana seorang remaja Viking muda bernama Hiccup bercita-cita untuk mengikuti tradisi sukunya menjadi pembunuh naga hingga pada akhirnya ia menemukan bahwa ia tidak lagi ingin membunuh naga dan menjalin pertemanan dengan naga tersebut yang ia beri nama Toothless.

Rabu, 24 Februari 2021

“High School Musical” Film Yang Berbicara Lewat Musik

High School Musical Film Yang Berbicara Lewat Music - Pi Isydora - Blog Fisella


Pencinta film musikal pasti tidak asing lagi dengan film yang bejudul ‘High School Musical’. Film bertemakan kisah-kasih anak sekolahan yang berjuang untuk masuk ke perguruan tinggi yang sesuai dengan impiannya di masa depan ini, merupakan salah satu produksi Disney Channel Original Movie (Film original Disney Channel) yang ditayangkan di Disney Channel.