BLOG.FISELLA®: Audio Recording
Tampilkan postingan dengan label Audio Recording. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Audio Recording. Tampilkan semua postingan

Minggu, 17 Desember 2023

Tips Rekaman Instrumen dengan Microphone dengan Mempertimbangkan Sweet Spot

  fisella music production fl studio course kursus fl studio kursus micing mastering les fl studio les micing mastering les music production kursus music production

Halo musician, artikel kali ini akan membahas sebuah tips rekaman dengan menggunakan microphone. Baik dalam merekam instrumen atau vokal, microphone jelas masih dapat diandalkan walaupun saat ini banyak sekali instrumen yang dapat direkam secara direct. Kepuasan dari hasil rekaman membuat seorang produser musik mempertimbangkan perekaman dengan microphone walaupun terkadang harus merogoh kantong lebih. Namun penggunaan instrumen tidak semudah yang dibayangkan oleh seorang pemula. Banyak yang berpikir jika dengan microphone condenser instrumen yang direkam akan menjadi sangat baik, namun hasilnya ternyata duluar ekspektasi dan menyebabkan beberapa dari pemula menjadi putus asa. Tim Fisella akan memberikan tips rekaman yang penting buat kalian yang sedang memulai perekaman dengan microphone untuk memaksimalkan proses rekaman teman-teman sekalian.

Minggu, 03 Desember 2023

Belajar Mixing - Mengenal Balancing Audio dengan Pink Noise - Free Download Pink Noise

Balancing Audio dengan Pink Noise -  Free Download Pink Noise

Hi music producer! Bagi kalian yang tertarik dalam audio mixing & mastering, saya sudah menulis beberapa artikel disini BLOG.FISELLA: Mixing-Mastering, kali ini saya akan berbagi tips lagi tentang mixing music project dengan bantuan dari pink noise. Ini adalah salah satu cara dari dalam melakukan balancing audio (music project). Simak selengkapnya di artikel ini ya.

Senin, 23 Januari 2023

Memproduksi Musik dari Kamar, Siapkan 3 Hal Ini

 


Dengan kemajuan teknologi digital serta perangkat komputer yang ringan dan murah, produksi musik di era sekarang dapat dikerjakan dimana saja, termasuk di kamar. Sebagai pemula pastinya kita bingung apa saja yang harus dipersiapkan. Pada artikel ini mimin bakal jelasin beberapa hal dasar yang wajib kalian sediakan untuk memulai karir sebagai produser musik dari kamar kalian.

Kamis, 05 Mei 2022

Tips Rekaman Instrumen dengan Microphone, Dengar & Tentukan Sweet Spot

  

fisella music production fl studio course kursus fl studio kursus micing mastering les fl studio les micing mastering les music production kursus music production

Halo musician, artikel kali ini akan membahas sebuah tips rekaman dengan menggunakan microphone. Baik dalam merekam instrumen atau vokal, microphone jelas masih dapat diandalkan walaupun saat ini banyak sekali instrumen yang dapat direkam secara direct. Kepuasan dari hasil rekaman membuat seorang produser musik mempertimbangkan perekaman dengan microphone walaupun terkadang harus merogoh kantong lebih. Namun penggunaan instrumen tidak semudah yang dibayangkan oleh seorang pemula. Banyak yang berpikir jika dengan microphone condenser instrumen yang direkam akan menjadi sangat baik, namun hasilnya ternyata duluar ekspektasi dan menyebabkan beberapa dari pemula menjadi putus asa. Tim Fisella akan memberikan tips rekaman yang penting buat kalian yang sedang memulai perekaman dengan microphone untuk memaksimalkan proses rekaman teman-teman sekalian.

Jumat, 17 September 2021

Bagaimana Musisi Rekaman Sebelum DAW Ada

Untuk para musisi jaman now, pasti sudah tidak asing lagi dengan Digital Audio Workstation. Bagaimana tidak, DAW ini diperlukan dan mempermudah proses perekaman, compose lagu, mixing, mastering dan lainnya. Namun pernahkah kalian terpikir cara orang merekam lagu sebelum ada DAW? Yuk disimak berikut ini.

Jumat, 10 September 2021

Cara Jitu Memilih DAW yang Tepat

 

Cara Jitu Memilih DAW yang Tepat

DAW atau Digital Audio Workstation adalah sebuah software yang didesain untuk mengakomodasi penggunanya untuk merekam, mixing, mastering dan/atau mengubah suara yang telah direkam (editing). Dan DAW mempunyai beragam jenis dan versi. Namun ketika kita hendak memakai DAW, kita terkadang bingung dalam memilih mana DAW yang cocok untuk kita. Nah pada artikel kali ini, saya akan membahas cara memilih DAW yang tepat untuk kita pakai.

1. Sesuaikan dengan sistem operasi dan speks komputer Anda.

Ada beberapa DAW yang hanya tersedia dalam system operasi tertentu saja. Semisal, Logic Pro X hanya berfungsi pada OS X, dan FL-Studio Image-Line hanya untuk Windows.

Dan pilih DAW yang sesuai dengan kemampuan spek komputer.

2. Kompatibilitas Plugin Audio.

Berikut adalah tiga jenis format plugin yang ada di pasaran:

AU (Unit Audio – format asli untuk Mac OS X; meskipun digunakan di banyak DAW , namun tidak terbatas pada DAW berbasis Mac)

VST (Virtual Studio Technology – standar plugin paling populer dan umum diterapkan untuk DAW berbasis Windows dan Mac).

RTAS (Real-Time Audio Suite – hanya dapat digunakan dengan Pro Tools DAW)

Ini sangat penting untuk mengetahui format yang digunakan DAW Anda karena berbagai format mungkin tidak kompatibel. Misalnya, plugin VST mungkin berfungsi atau tidak pada host DAW yang hanya menggunakan plugin AU.

3. Sesuaikan dengan budget Anda.

4. Tujuan Produksi Musik Anda.

Hal penting saat memilih DAW yang cocok untuk menghasilkan musik adalah "workflow”.

Pastikan anda dapat menghasilkan musik dengan lancar di DAW dan tanpa hambatan. 

Tidak semua DAW dibuat dengan cara yang sama. Berikut adalah beberapa pertanyaan untuk dipertimbangkan.

Apakah Anda berencana untuk melakukan lebih banyak perekaman audio atau apakah Anda akan melakukan pengaturan DAW synth & instrumen virtual yang lengkap?

Apakah musik Anda lebih condong ke musik elektronik – di mana Anda akan menyesuaikan dengan suara dan efek?

Apakah rekaman studio adalah apa yang Anda rencanakan untuk dikerjakan, atau apakah Anda berniat untuk membuat live track juga?

Berapa tingkat kontrol yang ingin Anda berikan pada pengeditan audio atau MIDI?

Apakah Anda berencana untuk mengatur & mencetak music sheets?

Dari penjelasan diatas, dapat diambil kesimpulan kalau ingin memilih DAW harus sesuai kebutuhan kita, sesuai budget dan menyesuaikan kemampuan PC/laptop. Jika anda sudah mendownload DAW dan ingin belajar lebih banyak seputar DAW, anda bisa belajar di https://www.fisella.com/#

Sumber : https://digiaudiostore.com/berita/detail/mengenal-apa-itu-daw-digital-audio-workstation-55400.html

https://www.audiomentor.com/audioproduction/how-to-choose-a-daw/

https://www.excellentcom.id/5-daw-terbaik-panduan-lengkap-untuk-memilih-daw/

https://id.pinterest.com/pin/777504323172342111/

Selasa, 07 September 2021

Apakah Belajar Recording Membutuhkan Biaya Yang Mahal?

Apakah Belajar Recording Membutuhkan Biaya Yang Mahal

Mungkin banyak dari temen-temen yang baru mau belajar home recording bertanya, Apakah untuk home recording harus membutuhkan alat yang mahal? 

Jawabannya, tidak. Temen-temen bisa memanfaatkan alat-alat record murah yang bisa digunakan untuk belajar home recording. Kita harus mengenal dahulu alat yang dibutuhkan untuk memulai home recording. Alat yang dibutuhkan adalah, laptop, soundcard, monitor dan instrumen. 

Senin, 30 Agustus 2021

Mengenal Foley: Sound Effect Pelengkap Film

 


Siapa disini yang hobinya menonton film? Ketika menonton suatu film, kita tidak hanya melihat gambarnya saja, tapi juga mendengar musik atau suara yang berjalan berdampingan bersama film tersebut. Film adalah sebuah dramatic content berupa audio visual, yang berarti penggabungan antara audio dan visual, sehingga menciptakan dramatic impact bagi penontonnya. Kehadiran audio sebagai pendamping visual sangat penting, karena audio berperan untuk menunjang pembawaan suasana sebuah visual, baik dalam film, iklan, acara televisi, atau pertunjukan yang lainnya. Audio dapat berupa dialog, musik, dan sound effect.

Dialog adalah audio yang bersumber dari percakapan pemain. Musik adalah audio yang bersumber dari alunan lagu, dapat berupa alunan musik pendek (sebagai penyambung antar adegan), atau bahkan musik tema (contohnya “The Avengers” karya Alan Silvestri yang menjadi musik tema film The Avengers). Untuk penjelasan peran musik dalam film sudah dijelaskan dalam artikel Perlu Tahu! Beginilah Cara Kerja Musik Film!, "High School Musical" Film Yang Berbicara Lewat Musik, dan Jika Musik Adalah Bahasa Universal, Bagaimana Dengan Musik Film?. Nah, yang terakhir adalah sound effect, audio efek suara yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya suara langkah kaki, pintu yang dibuka, angin, dan lain sebagainya. Sound effect diproduksi baik pada saat perekaman on set itu sendiri (disebut field recording), atau dengan perekaman terpisah secara khusus (disebut foley). Dalam artikel kali ini, saya akan membahas foley lebih dalam.


Apa itu Foley?

Seperti yang sudah disebutkan diatas, foley merupakan teknik pembuatan sound effect yang memproduksi suara-suara yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Suara langkah kaki, pintu yang dibuka, angin, petir, ombak, dan lain sebagainya dapat diproduksi menggunakan barang-barang disekitar kita. Seseorang yang terjun di bidang ini disebut foley artist. Foley pertama kali digunakan saat live broadcast radio pada tahun 1920-an. Istilah foley diambil dari nama Jack Foley, seorang foley artist yang menggunakan dan mengembangkan teknik foley ini.

Bagaimana Cara Kerja Foley?

Foley digunakan untuk menggantikan sound effect bawaan suatu hasil recording video (field recording) atau untuk mendobelnya sehingga hasil audio lebih baik. Perekaman foley dilakukan post-production, yakni setelah sebuah film selesai diproduksi. Biasanya, seorang foley artist akan menonton seluruh film terlebih dahulu, mencatat suara apa saja yang dibutuhkan, mencari barang-barang yang bisa memproduksi suara tersebut, kemudian melakukan perekaman foley sembari menonton filmnya, sehingga penempatan antara audio yang dihasilkan dan visual sinkron. Hasil rekaman foley akan diolah lebih lanjut menggunakan software, sehingga hasilnya lebih menunjang.

Beberapa suara mudah diproduksi karena cukup menggunakan barang aslinya, sebagai contoh suara gemerincing kunci bisa diproduksi menggunakan kunci asli. Tapi dalam beberapa kasus dibutuhkan perlakuan khusus, seperti untuk menirukan suara cakar anjing, kita menggunakan suara sarung tangan yang ditempel klip kertas, untuk menirukan suara angin, kita menggunakan suara kain yang ditebarkan, dan lain sebagainya.

Kenapa Foley Penting?

Alasan kenapa foley penting adalah sebagai berikut.

  • Foley membuat setiap scene terasa lebih nyata, karena memperhatikan dan memproduksi setiap kemungkinan suara yang muncul dengan sangat detail.
  • Foley menciptakan sound effect dan ambient sound yang lebih jelas. Terkadang, sound effect dan ambient sound bawaan suatu video tidak cukup menunjang karena tidak terekam dengan jelas.
  • Tanpa sound effect, film akan kurang berasa. Bayangkan kamu menonton suatu film tanpa sound effect, pasti terasa kosong, bukan?

Berikut video teknis perekaman foley.

Sekian informasi yang bisa saya sampaikan. Semoga bermanfaat ya teman-teman!


Referensi: masterclass.com

Foto: asoundeffect.com, studiobinder.com


Jumat, 05 Maret 2021

5 Tips Agar Rekaman Gitar Akustikmu Berkualitas

 

5 Tips Agar Rekaman Gitar Akustikmu Berkualitas

Rekaman audio saat ini tidak menjadi hal yang rumit. Berbagai perangkat perekam audio yang ringan dan mudah dibawa mudah ditemukan di pasaran, baik di toko musik maupun e-commerce. Dengan bermodal sebuah komputer, microphone, dan audio interface segalanya terasa mudah, bahkan dapat dikerjakan dari kamar kita. Saking murahnya perangkat perekam audio saat ini, tidak sedikit gitaris "kamar" yang mencoba membeli dan merekam permainannya, namun ternyata hasil yang diinginkan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Pada artikel ini saya akan membahas apa saja tips agar rekaman gitar akustik memiliki kualitas yang baik.