Musik selalu
berkembang dari masa ke masa. Perkembangan dalam dunia musik ini menghasilkan
peluang pekerjaan yang semakin bervariatif. Salah satunya adalah menjadi
komposer musik film. Pada artikel sebelumnya, penulis telah membahas pentingnya
musik di dalam film, bagaimana musik dan gambar berjalan selaras untuk
menghasilkan sebuah karya, serta beberapa komposer yang sukses pada bidangnya.
Menjadi komposer musik film tentunya menarik bagi sebagian orang. Tidak sedikit
orang yang ingin mencoba berkarya dalam bidang ini. Namun sebelum itu, perlu
diketahui bahwa untuk menjadi seorang komposer musik film seseorang harus
menguasai beberapa hal. Dalam artikel ini, penulis akan membahas setidaknya
tiga hal yang harus dikuasai sebelum menjadi komposer musik film.
Ilmu musik
Bicara
tentang ilmu musik tentunya akan luas sekali. Dalam industri musik maupun musik
akademisi, ada berbagai macam ilmu yang perlu dipelajari. Teori musik,
solfegio, komposisi, orkestrasi, kontrapung, harmoni dan sebagainya. Setiap
ilmu tentunya saling berkaitan dan menunjang satu sama lain. Namun untuk
memulai, sebaiknya mulailah dari teori musik. Memahami teori musik adalah
langkah pertama untuk memahami ilmu-ilmu lainnya. Dalam teori musik, anda akan
belajar mengenai interval nada, penyusunan akor, tangga nada dan lain
sebagainya dimana hal-hal inilah yang menjadi dasar untuk mempelajari musik.
Ketika anda sudah memahami teori musik, maka akan lebih mudah untuk mempelajari
ilmu lainnya. Selain itu, bersama dengan teori musik anda bisa mulai dengan
solfegio. Solfegio ini berhubungan langsung dengan kemampuan menuliskan dari
apa yang kita dengar. Solfegio dapat melatih musikalitas anda dengan cara
melatih kepekaan terhadap nada dan ritmis. Dengan mempelajari ilmu musik,
tentunya akan membantu anda menghasilkan musik dengan kualitas. Berbagai teori
dapat menjadi pertimbangan ketika anda membuat musik untuk suasana tertentu.
Meskipun begitu dalam musik film tidak semua ilmu harus dipakai secara
bersamaan karena selain posisi musik ada di bawah gambar, bagaimanapun seorang
komposer musik film harus mengikuti arahan dari sutradara. Itulah mengapa lebih baik kita menguasai
semuanya, jadi anda akan mengerti teori dan teknik apa yang akan digunakan
didalam sebuah scene film.
Alat Musik
Selain
mempelajari ilmu musik, mempelajari setidaknya satu alat musik tidak kalah
pentingnya. Mempelajari teknik suatu instrumen dapat melatih motorik anda. Alat
musik dapat membantu anda membuat konsep musik yang akan anda realisasikan.
Selain itu, memainkan alat musik seringkali dapat mendatangkan ide. Komposer
film biasanya menguasai satu atau lebih instrumen. Di dunia komposer film,
apapun instrumen mereka, kebanyakan dari mereka tetap bisa memainkan piano. Mengapa
piano? Karena piano digunakan sebagai alat midi controller dalam pembuatan
musik di dalam DAW. Apa itu DAW? Akan kita bahas setelah ini.
Penguasan
DAW
DAW
adalah Digital Audio Workstation. Ada
berbagai macam DAW yang dapat digunakan dalam pembuatan musik film, misalnya FL
Studio, Cubase, Studio One, Logic Pro, Protools dll. DAW ini merupakan software
yang berfungsi untuk merekam, mixing, mastering dan merubah segala jenis audio
yang kita buat/ rekam, bisa berasal dari mic recording ataupun menggunakan VST
(Virtual Instrumen). Penguasaan DAW sangatlah penting, karena disini anda dapat
menampung dan menuangkan segala ide menjadi sebuah track. Singkatnya track adalah
visualisasi dari audio yang kita buat. Track tersebut bisa anda atur, ubah dan
perbaiki sampai suara yang dihasilkan seperti yang anda inginkan. DAW pada zaman
sekarang sangat memudahkan seseorang dalam memproduksi sebuah musik.
Tertarik mempelajari DAW FL Studio? Yuk join FL Studio Course. Keterangan
dan info lebih lanjut bisa anda dapat di bawah ini.